Tidak banyak orang yang tau mengenai terjadinya fatamorgana,
banyak juga yang bertanya apa fatamorgana itu, kenapa kok bisa terjadi, ada
juga yang beranggapan bahwa fatamorgana terjadi karena penguapan air ditanah
akibat panas matahari dan lain sebagainya.
Kali ini saya akan menjelaskan tentang terjadinya
fatamorgana yang sering kita jumpai disekitas kita. Kata Fatamorgana berasal
dari bahasa Italia. Ini pada mulanya adalah nama saudari Raja Arthur, Faye le Morgana, seorang peri yang bisa berubah-ubah rupa.
Bayangan umum fatamorgana adalah "genangan air". Meski terlihat betulan, genangan air itu hanyalah
fatamorgana dari langit. Fenomena Fatamorgana banyak sekali terjadi dan kita jumpai
didaerah yang panas (daerah yang tidak
terlalu banyak memiliki pohon atau yang lain sehingga panas matahari bisa
langsung mengenai permukaan bumi) seperti padang rumput, padang pasir, laut
(samudra) dan sebagainya. Pada dasarnya didalam fatamorgana terjadi kejadian
fisika. Fatamorgana terjadi akibat dari panas matahari yang mengenai langsung
benda yang mempunyai kerapatan lebih padat dari pada udara, sebagai contohnya
aspal. Benda tersebut mengalami pemanasan yang lebih akibat panas matahari dibandingkan
udara jauh diatasnya (kita bisa membuktikannya pada saat keadaan panas, aspal
akan terasa lebih panas dibandingkan udara disekeliling kita), pemanasan benda
padat (aspal) tersebut berakibat pada udara diatas dekat dengan permukaan
manjadi lebih panas dari pada udara jauh diatasnya sehingga membentuk lapisan
udara, antara udara dekat parmukaan aspal dan udara jauh diatas permukaan aspal
(lihat gambar diatas)(sebagaimana kita tahu bahwa suatu benda jika dikenai panas akan
mengalami pemuaian yang molekul-molekulnya akan lebih renggang dari keadaan
semula). Akibat lapisan udara tersebut, pada posisi tertentu (posisi dimana sinar
matahari dipancarkan pada sudut kritis), sinar tersebut akan mengalami Refleksi
Internal total yaitu pemantulan sinar yang lurus dengan bidang batasnya (
dalam kasus ini batas yang dimaksud adalah lapisan udara), sehingga membentuk
bayangan yang kita kenal dengan nama Fatamorgana. Bayangan tersebut bisa berupa
seperti air, gedung, pulau dan lain-lain.
Fatamorgana yang terbentuk di atas daratan ini disebut inferior fatamorgana karena bayangan muncul di atas lokasi obyek sesungguhnya. Sedangkan yang terbentuk di sekitar perairan atau lapangan es, adalah fatamorgana superior, karena bayangan terlihat di bawah lokasi sesungguhnya.
Sekarang kita tau bahwa terjadinya
fatamorgana bukan karena penguapan air melainkan kejadian fisika akibat panas
matahari. Bayangan umum fatamorgana adalah "genangan air". Meski terlihat betulan, genangan air itu hanyalah
I like it because i was seeking for such type of info.
BalasHapusI hope it benefits all one who land up here.
Thanks for sharing!!
1972 Plymouth Duster AC Compressor
thanks too, :)
Hapus